PapuaOne.com – Oknum polisi di jajaran Polda Jawa Barat yang diduga mengabaikan laporan seorang Perempuan di Purawakarta hingga dirinya tewas dibunuh mendapat atensi keras dari Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni.
Dengan nada lantang Ahmad Sahroni meminta Kapolda Jawa Barat menindak tegas oknum polisi tersebut. Ia mendesak Polda Jabar agar segera memecat polisi yang bertanggung jawab itu sehingga mengabaikan laporan tersebut.
Sebelumnya, perempuan asal Desa Jatimekar, Purwakarta bernama Dea Permata Karisma (27) ditemukan tewas dengan luka tusuk, Selasa (12/8/2025).
Dea disebut sempat melaporkan ancaman pembunuhan terhadapnya kepada Babinsa dan Polsek Jatiluhur, tetapi tidak ditanggapi dan mendapatkan respons.
“Kalau sampai korban betulan sudah sempat melapor ke Polsek Jatiluhur, namun tidak ada tindakan sama sekali, ini jelas kelalaian yang sangat fatal,” kata Ahmad Sahroni, Kamis (14/8/2025).
“Maka jika benar, saya minta Pak Kapolda Jabar segera mencopot, bahkan kalau perlu memecat, komandan di polsek yang menerima laporan tersebut,” ujarnya.
Politikus Partai NasDem itu menyatakan, pimpinan Polri harus bertindak tegas terkait kasus tersebut.
Ahmad Sahroni menyesalkan jika ada aparat yang terlambat bertindak hingga ada warga yang kehilangan nyawa.
“Nyawa manusia tidak bisa dipertaruhkan hanya karena aparat tidak peka atau lambat merespons,” kata Sahroni.
Ahmad Sahroni meminta evaluasi atas dugaan pengabaian laporan ini dari bawah hingga tingkat atas.
Sahroni meminta pimpinan Polres Purwakarta juga harus diperiksa atas kasus tersebut.
“Tingkatan di atasnya, yaitu Polres Purwakarta juga harus diperiksa dan dievaluasi total agar kejadian ini menjadi perhatian semua Polda, bahwa jajaran di bawah harus punya sense of urgency terhadap laporan masyarakat, siapa pun orangnya dan apa pun jenis laporannya,” kata Sahroni dikutip Antara.
Sebelumnya, Dea telah diteror orang tak dikenal selama berbulan-bulan sebelum pembunuhan. Namun, saat melaporkan ancaman tersebut ke polisi, Dea tidak mendapatkan tanggapan.
Dea kemudian ditemukan tewas penuh luka tusuk di rumahnya pada Selasa (12/5/2025). Polres Purwakarta dilaporkan telah menangkap terduga pelaku pembunuhan tersebut bernama Ade Mulyana (26).
Berkomentarlah dengan baik dan bijak menggunakan facebook