PapuaOne.com – Mayor Jenderal Ahmad Rizal Ramdhani dipastikan telah pensiun dini dari tugasnya di dinas militer sehingga bisa menjabat sebagai Direktur Utama Badan Urusan Logistik (Bulog). Hal ini dibenarkan Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen Kristomei Sianturi, Senin, (18/8/2025).

Dengan tegas pejabat TNI bintang dua ini mengatakan status Mayor Jenderal Ahmad Rizal sudah merupakan purnawirawan atau sudah pensiun dari TNI.

“Sudah pensiun dari dinas militer sehingga beliau bebas tugas, dan penentuan keputusan di TNI sudah melalui kajian dan saran staf,” ujar Kapuspen Kristomei.

Sebelumnya, Kementerian Badan Usaha Milik Negara menunjuk Ahmad Rizal sebagai Dirut Bulog pada 3 Juli 2025. Ia menggantikan Letnan Jenderal Novi Helmy Prasetya yang sebelumnya diangkat menjadi Dirut Bolog pada 7 Februari 2025.

Saat Novi diangkat, pihak TNI mengkonfirmasi bahwa jenderal bintang tiga itu memilih pensiun dari militer, lalu menjadi Dirut Bulog. Namun, Novi batal pensiun dari TNI.

Pengangkatan Novi sebagai Dirut Bulog itu sempat memicu kontroversi. Sebab Bulog bukan lembaga yang dibolehkan dijabat oleh militer aktif dalam Undang-Undang TNI. Lalu TNI pun memastikan perwira TNI yang menjabat Dirut Bulog akan pensiun dari militer.

Kapuspen Kristomei Sianturi menegaskan penunjukan Ahmad Rizal sebagai Dirut Bulog sudah disesuaikan dengan permintaan pemerintah melalui Kementerian BUMN.

“Tentunya TNI akan menyesuaikan dengan latar belakang keahlian dan jabatan sebelumnya sehingga bisa sesuai dengan kebutuhan kementerian yang meminta,” kata Kristomei.

Kapuspen TNI menuturkan, sebelum menjadi Dirut Bulog, Ahmad Rizal sempat bertugas sebagai Komandan Satuan Tugas Bawah Kendali Operasi (BKO) Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian. Adapun Ahmad Rizal mengaku sudah mengajukan pensiun dini dari militer pada 1 Juni 2025.

Ia menegaskan komitmennya untuk bekerja secara profesional dan mematuhi ketentuan hukum dalam transisinya dari militer ke lembaga sipil.

“Kami siap mengikuti aturan yang berlaku. Sebagai prajurit yang profesional. Kkarena harus purna, ya, kami siap purna. Yang penting kan mengabdi tidak harus di TNI, bisa mengabdi di instansi lainnya juga,” kata dia, pada Jumat, 18 Juli 2025, dikutip dari Antara.

Berkomentarlah dengan baik dan bijak menggunakan facebook