PapuaOne.com – Kabar penolakan penunjukan jabatan Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri yang ditawarkan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dibantah keras Irjen Karyoto.

Ia membantah menolak jabatan tersebut dan justru bersyukur diberi amanah untuk mengemban jabatan sebagai Kabaharkam Polri.

Besan dari Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi ini menilai, kabar kemarahannya ke Kapolri karena menolak jabatan Kabaharkam berasal dari akun media sosial anonim yang sengaja memprovokasi.

Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad membantah kabar surat presiden (surpres) yang telah dikirim ke DPR RI terkait ihwal pergantian Kapolri.
Baca Juga:Sufmi Dasco Ahmad Sebut DPR Belum Terima Supres Pergantian Kapolri

“Saya dikasih jabatan itu (Kabaharkam Polri), saya mengucapkan terima kasih,” ujar Irjen Karyoto, Jumat (8/8/2025).

“Jadi sangat hoax dan tidak benar isi ceritanya. Itu akun yang sama, itu akun anonim dan akun yang memang sengaja dihembuskan untuk membuat berita-berita seperti itu,” sambung Irjen Karyoto.

Selama ini Irjen Karyoto mengaku sangat menghormati Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Bahkan, dia mengklaim mempunyai hubungan yang harmonis dengan pimpinan tertinggi di Korps Bhayangkara itu.

Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo sudah menjabat sebagai Kapolri, kurang lebih 4 tahun dan 8 bulan dan merupakan Kapolri ke-25 yang
Baca Juga:Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo Dikabarkan Bakal Diganti, Presiden Prabowo Subianto Kirim Surat ke DPR

“Hubungan saya sama Pak Kapolri itu sangat bagus. Beliau sangat sayang ke saya, dan saya sangat hormat ke beliau. Kalau ada apa-apa saya pasti ngomong ke beliau,” ucap Karyoto.

“Pak Kapolri sangat sayang ke saya, saya sangat respect ke beliau,” lanjut dia.

Sebelumnya, di informasikan beredar tangkapan layar dari sebuah akun media sosial di grup wartawan Polda Metro Jaya.

Unggahan tersebut berjudul, “Jabatan Tidak Sesuai Kesepakatan, Irjen Karyoto Marah di Kantor Kapolri”.

Akun bernama @legsob208 itu menulis, “Sssst ada Jenderal sama Kapolri lagi saling serang. Dijanjikan Kabareskrim, eh dikasih Kabaharkam. Langsung deh ngamuk-ngamuk sama yang ngejanjiin.”

Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo merotasi Inspektur Jenderal (Irjen) Pol Karyoto dari Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Metro Jaya.

Promosi jabatan yang didapatkan Karyoto tertuang dalam surat telegram (ST) Kapolri dengan nomor ST/1764/VIII/KEP/2025 tertanggal 5 Agustus 2025.

Listyo menempatkan besan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi itu sebagai Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri. Karyoto menduduki jabatan itu untuk menggantikan posisi Komjen Fadil Imran.

Posisi Kapolda Metro Jaya diisi oleh Irjen Pol Asep Edi Suheri yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Kepala Badan Reserse Kriminal Polri (Wakabareskrim).

Berkomentarlah dengan baik dan bijak menggunakan facebook